7 Pengacara Top dari Kampus Swasta yang Bisa Membuatmu semakin Termotivasi

7 Pengacara Top
7 Pengacara Top

Pengacara top – Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini Fakultas Hukum di Universitas Negeri menjadi Fakultas Hukum yang paling banyak diminti oleh siswa SMA yang ingin melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah dengan jurusan ilmu hukum. Sebut saja Fakultas Hukum favorit seperti di Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada, Universitas Padjajaran dan lainnya.

Banyaknya minat ke kampus-kampus tersebut karena tentunya kampus-kampus tersebut memilik akreditasi sangat baik sekalai (A) dan ditambah banyak alumni dari kampus-kampus negeri itu yang menjadi pengacara top di Indonesia, sebut saja Adnan Buyung Nasution (Alumni FH UI), Otto Hasibuan (Alumni FH UGM), Todung Mulya Lubis (Alumni FH UI) dan banyak lagi lainnya.

Namun tahukah anda ternyata banyak pengacara top yang sering muncul dilayar kaca dan banyak memiliki klien high profile merupakan alumni dari kampus-kampus swasta. Siapa saja kah dia?

Berikut 7 Pengacara Top dari Kampus Swasta:
  1. Hotman Paris Hutapea

Siapa yang tak kenal dengan pengacara yang satu ini, pengacara yang terkenal dengan penampilannya yang serba mewah ini tak hanya jago bicara namun ia membuktikan dengan banyaknya perkara yang sudah ia tangani. Jika anda pengcara dan sering beracara di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat maka anda pasti akan sering dengan Hotman Paris Hutapea.

Hotman Paris Hutapea tanya hanya menangani perkara-perkara dari perusahaan bonafide namun deretan tokoh papan atas juga telah merasakan jasa hukumnya seperti Hary Tanoesoedibjo, Deddy Corbuzier, Muhammad Nazaruddin, Syahrini dan lain sebainya.

Namun siapa sangka pengcara top ini mendapatkan gelasr sarjana hukumnya dari Fakutlas Hukum Universitas Parahyangan pada tahun 1981, kemudian selanjutkan memperoleh gelar magister hukum dan doktor hukum dari Universitas Gajah Mada.

  1. Otto Cornelis Kaligis

Otto Cornelis Kaligis, lebih dikenal dengan nama OC Kaligis, adalah advokat ternama  di negeri ini. Beragam kasus mulai dari buruh, sopir, rakyat miskin hingga selebritis dan pejabat pernah dia tangani. 

Beberapa kasus besar yang pernah ditangani OC Kaligis adalah kasus pencemaran nama baik RS Omni Tangerang dengan terdakwa Prita Mulyasari, skandal video porno mirip artis Ariel Peterpan, Luna Maya dan Cut Tari, dan kasus suap wisma atlet Muhammad Nazaruddin. Mantan presiden HM Soeharto dan BJ Habibie juga pernah menjadi kliennya; demikian pula dengan artis-artis besar seperti Lidya Kandou, Ongky Alexander dan Zarima. Kasus yang ditanganinya tidak hanya terbatas di Indonesia, OC Kaligis pernah menangani kasus-kasus di luar negeri seperti Garnett Investment di Guernsey, Swiss, Sonira Foundation di Leichtenstein, Moh. Said (pilot Garuda) di Belanda dan banyak lagi.

OC Kaligis meraih gelar sarjana hukumnya dari Fakultas Hukum Universitas Parahyangan di Bandung pada tahun 1966. Kemudian ia mengambil Pendidikan Keterampilan Kenokatariatan di Universitas Indonesia pada tahun 1968.  Tahun 1972, ia hijrah ke Jerman untuk menempuh pendidikannya di Fakultas Filosofi Universitas Rheinish Westfalische Technische Hochschule hingga tahun 1975. Terakhir ia memperoleh doktor hukum dari  Universitas Padjadjaran (2009).

  1. Hotma Sitompul

Tak kalah populernya dengan Hotman Paris Hutapea, Hotman Sitompul pun sering tampil dengan penampilan yang serba bahkan ia pernah mengoleksi mobil mewah seperti Bentley, Rolls-Royce dan Range Rover. Tak hanya sampai disitu deretan klien ternama juga pernah ia tangani seperti Baim Wong, Raffi Ahmad, Richard Muljadi, a Margriet C Megawe dan banyak lagi lainya.

Hotma Sitompul ternyata memperoleh gelar sarjana hukumnya dari Universitas Kristen Indoneisa, lau kemudian gelar magister dan doktor hukumnya ia raih dari Universitas Gajah Mada.

Baca juga:
Berikut 3 Pengacara Batak Paling Terkenal

  1. Maqdir Ismail

Maqdir Ismail merupakan pengacara tanah air yang sudah malang melintang di dunia hukum sejak 1980. Namanya kembali menjadi sorotan karena menjadi salah satu kuasa hukum Ketua DPR-RI Setya Novanto yang telah ditetapkan sebagai tersangka korupsi proyek E-KTP.#

Maqdir Ismail memperoleh gelar sarjana hukum dari Universitas Islam Indonesia (1979), kemudian gelar Magister Ilmu Hukum dari Law School University OF Western Australia (1999) dan Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Indonesia (2005).

  1. Juniver Girsang
Juniver Girsang

Selama berkarir menjadi salah satu pengacara top di Indonesia, Juniver sering terlibat berbagai kasus hukum kelas berat, seperti menjadi salah satu kuasa hukum Firman Wijaya dalam menghadapi gugatan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), kasus korupsi Mall Grand Indonesia dan masih banyak lagi.

Juniver Girsang menempuh pendidikan formal di Fakultas Hukum (S1) Universitas Krisnadwipayana (1986), Program Study Magister (S2) Ilmu Hukum Universitas Padjadjaran (2004), dan Program Study Doktor (S3) Universitas Padjadjaran (2010).

  1. Elza Syarief 

Menjadi satu-satunya wanita di daftar ini, nama Elza Syarief menjadi terkenal sebagai pengacara karena banyak keterlibatannya dalam menangani kasus hukum milik artis-artis terkenal Indonesia. Yang paling melesatkan namanya sebagai pengacara ketika menangani kasus perceraian almarhum Adjie Massaid dengan penyanyi Reza Artamevia yang saat itu banyak di beritakan di Televisi Indonesia.

Elza meraih gelar sarjana hukumnya dari Universitas Jayabaya, Jakarta (1987), magister hukum dari Universitas Padjajaran, Bandung (2003) dan doktor hukum dari Universitas Padjajaran, Bandung (2009).

  1. Frans Hendra Winarta
Frans Hendra Winarta

Frans Hendra Winarta adalah ketua umum dari Peradin (Persatuan Advokat Indonesia) periode 2013-2017. Dia menjadi salah satu pengacara ternama Indonesia karena rate keberhasilannya dalam setiap menangani kasus hukum sangat tinggi, jarang tertimpa skandal dan merupakan salah satu pengacara yang disegani dikalangan pengacara lainnya.

Frans Hendra Winarta memperoleh gelar sarjana hukum dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung. Kemudian gelar magister hukum didapatkannya dari Universitas Indonesia tahun 1998 dan gelar Dokttor Hukum dari Universitas Padjajaran tahun  2007.

Demikin daftar 7 pengacara top di Indonesia yang berasal dar kampus swasta. Semoga membuat anda semakin termotivasi untuk terus berjuang menjadi pengacara top atupun sedang berjuang merah gelar sarjana hukum dari kampus swasta.

Admin
Admin

Smart Lawyer lebih dari sekedar blog atau situs yang menyediakan jutaan informasi hukum secara gratis. Smart Lawyer punya tujuan, harapan, dan impian, sama seperti Anda. Smart Lawyer ingin memberikan solusi yang lebih baik untuk setiap orang yang mencari informasi hukum.

Articles: 1643